Ponsel Android Terbaru dan Terbaik yang Bisa Anda Beli di Akhir Tahun 2018
Sedang mencari smartphone baru?
Ada lusinan pilihan ponsel terbaru dan terbaik di pasaran saat ini. Karena itu, untuk menemukan yang paling terbaik dari yang terbaik bisa menjadi sedikit menyulitkan.
Populer Teknologi telah melihat beberapa peluncuran produk terbaru yang luar biasa selama setahun terakhir dan dalam waktu dekat masih banyak lagi yang akan segera hadir.
Jadi, Anda masih ingin membeli smartphone Android baru? untuk menggantikan Android atau iPhone lama Anda?
Tampaknya, jika melihat pasaran yang ada sekarang beserta dengan perkembangan teknologi itu sendiri, baik dari segi perangkat maupun sistem operasinya..,
.., kami kira akan lebih baik untuk Anda bersabar sedikit lagi, sambil menunggu produsen-produsen ponsel hebat mengeluarkan jagoan mereka dari teknologi terbaru dan terpopuler saat ini.
Namun, jika anda tetap masih tetap ngotot dan penasaran serta tetap ingin mengganti ponsel lama Anda, ikuti kami, dan tetaplah membaca beberapa produk ponsel Android unggulan dibawah ini yang dapat Anda beli dipenghujung tahun 2018 ini.
Kisah teknologi besar dan viral di paruh ketiga tahun ini adalah Galaxy Note 9.
Unggulan terbaru Samsung ini telah resmi di luncurkan pada sebuah acara di New York City pada bulan Agustus lalu. Membawa banyak hal kepermukaan, termasuk label harga dan kekurangan serta beberapa kelebihannya.
Galaxy Note 9, mirip-mirip dengan produk galaxy Note milik Samsung seperti yang sudah-sudah, berada pada varian dan jalurnya sendiri untuk menciptakan suatu pengalaman pengguna terbaik yang bisa Anda dapatkan di smartphone Android.
Berpusat pada layar 6,4 inci yang cukup besar dengan bezel yang lebih ramping dari Note 8 pendahulunya, dengan dapur pacu chipset Snapdragon 845.
Model dasar Galaxy Note 9 hadir dengan 6GB RAM dan 128GB penyimpanan, dan top-tier nya dengan 512GB penyimpanan dan 8GB RAM.
Menggunakan sistem operasi (OS) Android Oreo, kamera dual-12MP dengan sensor dual-bukaan, dan baterai berkapasitas 4.000 mAh di bawah kap mesinnya.
S-Pen nya juga mendapatkan perubahan besar pada tahun ini, yang mana telah menjadi fitur primadona Galaxy Note 9, termasuk koneksi Bluetooth ke telepon.
Ini memungkinkan fitur-fitur praktis seperti menggunakannya sebagai tombol rana jarak jauh untuk kamera, serta remote untuk presentasi.
S-Pen juga hadir dalam beberapa warna baru, termasuk kuning, dan telepon itu sendiri tersedia dalam warna Hitam, Biru, Ungu, serta Coklat.
Seperti yang diharapkan, Samsung menyertakan serangkaian radio dan sensor yang cukup standar.
Ada Bluetooth 5.0, NFC / MST, dan pemindaian iris.
Ada juga sensor sidik jari di bagian belakang dan port USB-C untuk mengisi daya dan menampilkan DeX dengan adaptor.
Pengisian daya nirkabel juga ada di sini, dan beberapa pengisi daya baru Samsung dapat menyelesaikan pekerjaan dengan lebih cepat.
Namun, harga untuk Note 9 tidak murah. Telepon ini dihargai mulai dari 13 jutaan sampai 18 jutaan untuk varian 512GB.
Jika Anda tertarik, Anda sudah bisa mendapatkannya sekarang setelah peluncuran secara penuh pada tanggal 24 Agustus yang lalu.
Beberapa rilis Motorola sebelumnya tidak terlalu besar, dan Moto Z3 melakukan apa pun selain melawan tren itu.
Kenyataannya, Z3 hanya pembawa untuk inisiatif 5G, akan tetapi itu belum dapat dinilai kinerjanya.
Dari segi penampilan, Moto Z3 cukup sederhana, dengan layar 6 inci dan cut-down bezel, sensor sidik jari yang dipasang di samping, dan pengaturan kamera ganda 12MP / 12MP.
Ada juga face unlock, Android Oreo, dan paket spek cantik 2017.
Secara khusus dapur pacunya menggunakan Snapdragon 835, RAM 4GB, dan baterai berkapasitas 3.000 mAh yang mengisi daya melalui konektor USB-C.
Kenyataannya perangkat keras/ hardware yang diusung oleh Moto Z3 ini tidaklah terlalu mewah, namun dengan harga 6 hingga 8 juta itu bisa menjadi sebuah transaksi yang tidak begitu merugikan.
Untuk harga tersebut, Anda bisa mendapatkan ponsel yang kompatibel dengan Moto Mod dengan spesifikasi yang sebenarnya cukup bagus di titik harga ini.
Ponsel Android Sebelum Agustus 2018
Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, Samsung dan Apple selalu menjadi barometer teknologi terbaru yang diterapkan kedalam ponsel.
Dan pada tahun 2018 ini, berita utama ponsel terbaru dari teknologi terpopuler adalah dari Samsung, yakni Galaxy S9 dan S9+
Galaxy S9 dan S9+ memulai debutnya di MWC 2018, dan kedua ponsel tersebut adalah ponsel yang fantastis, meskipun jika dibandingkan dengan pendahulunya, yakni Galaxy S8 dan S8+ tidak jauh berbeda.
Karena pada dasarnya, perangkat keras atau hardware Samsung Galaxy S9 dan S9+ dengan Samsung Galaxy S8 dan S8+ adalah SAMA, yang membedakannya adalah S9 dan S9+ sedikit lebih tahan lama.
Baik Galaxy S9 maupun varian lebih besarnya yakni S9+ keduanya sama-sama diotaki oleh prosesor Snapdragon 845, yang pada saat ini adalah teknologi prosesor terbaru dan terbaik untuk perangkat Android, dengan penyimpanan sebesar 64GB.
Pastinya, kedua perangkat ini kedap air dan juga menawarkan layar OLED yang super jernih.
Untuk ukuran yang lebih kecil, yakni dengan ukuran layar 5,8 inci adalah Samsung Galaxy S9 dan ukuran layar yang lebih besar, 6,2 inci untuk Samsung S9+.
Samsung Galaxy S9 dengan layar yang lebih kecil memberikan RAM 4GB, sedangkan untuk Samsung Galaxy s9+ dengan layar yang lebih besar, memberikan RAM 6GB.
Dan yang menjadi trending topik dari Varian Samsung Galaxy S9 ini adalah KAMERA.
Samsung Galaxy S9+ dengan kamera ganda eksklusif pada kedua perangkat keras memberikan apertur variabel Samsung dan perangkat lunak yang lebih ditingkatkan lagi.
Tidak perlu diragukan lagi, Kamera Samsung Galaxy S9 dan S9+ adalah Kamera Terbaik yang ada di pasaran saat ini.
Walaupun tidak se-populer Samsung Galaxy S9 dan S9+ Google Pixel merupakan salah satu ponsel favorit pada tahun lalu.
Dan pada tahun ini, Google tidak lagi setengah hati dalam mengembangkan produk ponsel mereka. Keikut sertaan Google untuk terjun kepasar perangkat ponsel mereka lakukan secara besar-besaran.
Google Pixel 2 sangat berbeda dari pendahulunya pada tahun lalu. Dengan memperkenalkan beberapa perbedaan yang cukup mencolok di antara kedua ponsel, jadi mari kita ulas sebagai pertimbangan Anda dalam membeli ponsel terbaru dipenghujung tahun 2018 ini.
Pertama: Mari kita bahas kesamaan kedua perangkat ini.
Dan itu adalah Spesifikasi nya.
Baik perangkat Google Pixel 2 maupun Google Pixel 2 XL sama-sama memiliki dapur pacu prosesor Snapdragon 835, RAM 4GB, 64 atau 128GB penyimpanan tanpa slot microSD, serta pengisian daya konektor USB-C dan audio minus jack headphone.
Bersamaan dengan itu, ada pula anti debu dan anti air IP67, speaker stereo yang menghadap ke depan di kedua unit, dan Android 8.0 Oreo dengan tema terbaru. Kedua perangkat juga menggunakan kamera spektakuler yang sama.
Menurut Google, sensor 12MP f / 1.8 baru secara signifikan lebih baik dibandingkan dengan sensor Google Pixel pada tahun lalu, dan hasil awal yang brilian.
Itu sebagian besar berkat penambahan OIS, dan keterampilan perangkat lunak Google yang lebih ditingkatkan lagi pada tahun ini, mengarah ke mode portrait yang berfungsi hanya dengan satu kamera di kamera belakang dan depan.
Kedua: Sekarang kita bahas perbedaannya.
Google Pixel 2, memiliki layar OLED 5 inci dengan bezels yang cukup signifikan di bagian atas dan di bagian bawahnya.
Google Pixel 2 yang lebih kecil ini juga tersedia dalam tiga warna: Hitam, Putih, dan Biru Kinda.
Sedangkan untuk Google Pixel 2 XL, memiliki layar 6-inci 18: 9 P-OLED dengan bingkai yang lebih ramping di sekelilingnya.
Dan tersedia dalam dua warna saja: Hitam, dan Hitam & Putih (alias Panda atau Stormtrooper).
Namun sayang, ponsel ini jauh dari sempurna seperti yang digadang-gadangkan.
Masalah tampilan telah menghantui Pixel 2 XL yang lebih besar dalam banyak hal yang berbeda, dan pada ponsel yang lebih kecil juga belum sepenuhnya terbebas dari berbagai masalah.
Akan tetapi Google tidak menyerah begitu saja, demi ambisinya untuk masuk dalam jajaran produsen ponsel kelas atas dunia, mereka membuat beberapa peningkatan pada perangkat lunak sehingga membuat ponsel ini menjadi lebih baik, apalagi dengan dukungan garansi 2 tahun yang termasuk pula beberapa bonus yang luar biasa.
Google Pixel 2 dihargai mulai dari 9jutaan untuk model 64GB dan 10 jutaan untuk model 128GB.
Sedangkan Google Pixel 2 XL dihargai mulai dari 12 jutaan untuk model 64GB dan naik menjadi 14 jutaan untuk 128GB.
Tertarik? Pesan sekarang juga.
Salah satu rilis smartphone favorit hampir setiap tahunnya adalah yang berasal dari OnePlus.
Perusahaan ini terus merilis smartphone Android killer, tidak terkecuali untuk tahun 2018 ini, yakni OnePlus 6.
OnePlus 6 tahun 2018 memberikan bentukan logam yang sudah cukup dikenal lama dan menggantikannya dengan desain sandwich kaca dan logam.
Dengan model dasar “Mirror Black”, Anda akan mendapatkan panel kaca mengkilap standar, tetapi pada warna “Midnight Black” dan “Silk White” ditambahkan lapisan matte ke dalamnya.
Seperti biasa OnePlus tidak setengah-setengah dalam memberikan spesifikasi hardware pada produk ponselnya.
Otaknya adalah Snapdragon 845 dipadukan dengan RAM 6GB atau 8GB, serta dengan ruang penyimpanan 64GB, 128GB, atau 256GB.
OnePlus 6 adalah paket smartphone killer yang cantik yang menjalankan Android Oreo dengan OS Oxygen tanpa kepanasan.
OnePlus 6 juga menawarkan layar OLED 1080p 6,28 inci dengan bezel yang cukup minim.
OnePlus 6 juga adalah salah satu ponsel yang memberikan tampilan ponsel terbaik yang tersedia di perangkat Android saat ini.
Anda juga akan mendapatkan pengaturan kamera ganda di bagian belakang OnePlus 6 dengan sensor utama 12MP dan sensor sekunder 20MP yang digunakan untuk meningkatkan Mode Portrait. Sedangkan kamera depannya adalah sensor 16MP.
OnePlus 6 didukung oleh baterai 3.300 mAh dengan Dash Charge, anti air (tapi tanpa rating IP), sensor sidik jari belakang dan Face Unlock, serta tentu saja jack headphone.
OnePlus 6 tersedia melalui situs web resmi mereka yakni OnePlus dengan harga mulai dari 7 jutaan untuk RAM 6GB / dan 64GB storage, dan untuk varian RAM 8GB/ penyimpanan 128GB diharga 8jutaan serta 9 jutaan untuk OnePlus 6 RAM 8GB / penyimpanan 256GB.
Sempat tertunda, akhirnya LG secara resmi meluncurkan LG G7 ThinQ baru-baru ini.
Meskipun peluncuran dan kehadirannya tidak mengguncang industri smartphone pada tahun 2018 ini, seperti yang terjadi pada beberapa rilis terbaru mereka lainnya..,
.., LG memiliki produk yang solid, yang harus masuk dalam daftar pilihan Anda jika Anda mempertimbangkan untuk membeli sebuah perangkat smartphone baru.
LG G7 ThinQ, memaketkan daftar spesifikasi untuk flagship 2018 ini dengan chipset Snapdragon 845 Qualcomm terbaru sebagai dapur pacunya, RAM 4GB, dan ruang penyimpanan 64GB dengan OS Android Oreo.
Ponsel ini dibangun dengan kaca/ logam, sensor sidik jari menghadap ke belakang, anti debu / anti air IP68, serta baterai 3.000 mAh dengan pengisian cepat (fast charging) dan nirkabel.
Anda juga akan mendapatkan layar LCD 6,1 inci, 3120 × 1440 pada LG G7.
Dengan mode "Super Bright" khusus yang dapat memaksimalkan kecerahan pada 1.000 nit selama beberapa menit untuk tampilan yang lebih baik di luar ruangan.
LG juga memberikan jack headphone di G7 ThinQ, bahkan menaikkan ante dengan Quad DAC 32-bit seperti pada V30-nya.
Sorotan lain dari ponsel ini adalah speaker "Boombox" -nya yang merupakan salah satu yang paling keras yang bisa Anda dapatkan pada smartphone yang ada pada saat ini.
Seperti biasa, LG juga telah memberikan beberapa fitur perangkat lunak tambahan pada G7 ThinQ, dan kali ini paling utama adalah AI (Kecerdasan Buatan).
Ada banyak mode kamera khusus yang akan bereaksi terhadap apa yang AI dapat kenali, dan Anda bahkan dapat meluncurkan Asisten Google dan Google Lens melalui tombol khusus.
Untuk harga nya sendiri, LG G7 ThinQ dihargai sekitar 9 jutaan.
Tindak lanjut atas kegagalan yang menyakitkan dari varian Samsung Galaxy Note, yakni Samsung Galaxy Note 7 adalah dengan memberikan banyak fitur-fitur unggulan dari ponsel terpopuler itu, juga memperkenalkan desain terbaru dan tampilan yang cukup terbesar yang pernah ada di keluarga Galaxy Note.
Galaxy Note 8 seperti yang diharapkan banyak pihak, membawa banyak spesifikasi dan fitur-fitur terbaru.
Bagian depan Samsung Galaxy Note 8 mengusung layar AMOLED 6,3 inci di 2960 × 1440 yang merupakan tampilan paling cemerlang yang pernah ada di smartphone, menurut DisplayMate.
Dibagian belakang ada sistem kamera ganda baru Samsung dengan efek zoom optikal dan mode portrait, serta sensor sidik jari dan sensor detak jantung.
Bagian dalamnya sendiri, dilengkapi dengan chipset Snapdragon 835, RAM 6GB, penyimpanan 64 GB, dan Android Nougat, termasuk kulit perangkat lunak Samsung yang benar-benar tidak banyak berubah dari Galaxy S8. Dan perbedaan yang paling mencolok di sini adalah S-Pen.
Stylus Pen Samsung yang terkenal kembali datang dalam Note 8 dan mengemas beberapa fitur baru.
Anti air seperti ponsel dan fitur tingkat sensitivitas yang sama yang ditemukan dalam Note 7, juga menambahkan beberapa fitur perangkat lunak baru.
Screen-off memo sekarang mendukung hingga 100 halaman, dan Samsung juga menambahkan "Live Messages" yang memungkinkan Anda membuat GIF yang keren dengan S-Pen untuk teman-teman Anda.
Seperti yang Anda duga, Note 8 adalah perangkat ponsel pembunuh pasar yang masuk diparuh terakhir 2017 dan sepertinya smartphone yang tidak akan disesali oleh siapa pun juga.
Namun, untuk mendapatkannya, harus dibayar mahal.
Galaxy Note 8 adalah salah satu ponsel paling mahal di pasaran saat ini yakni dengan harga 13 jutaan lebih.
Huawei mungkin memiliki masalah untuk masuk pasar ponsel cerdas di AS. Akan tetapi hal itu tidak memengaruhi dominasi mereka di pasar Smartphone dunia.
Maret 2018, Huawei mengumumkan flagship 2018 pertama mereka, Huawei P20 dan P20 Pro, dan keduanya merupakan sebuah penawaran yang sangat baik.
Kedua ponsel ini berbagi desain yang mirip dan menakjubkan dengan warna-warna unik. Desain logam dan kaca sangat mengingatkan kita pada flagship Apple tertentu, tetapi mereka terlihat lebih hebat dengan ciri khas mereka sendiri, dan merasa fantastis secara pribadi.
Di bawah layar LCD 5,8 inci untuk P20 dan 6,1 inci AMOLED untuk P20 Pro FHD + pada rasio aspek 18,7: 9, ponsel ini memiliki spesifikasi hardware yang sama.
Model dasar Huawei P20 memiliki chipset Kirin 970, RAM 4GB, penyimpanan 128GB, dan Android Oreo 8.1.
Demikian pula, dengan Huawei P20 Pro memiliki chipset Kirin 970 dan Android 8.1 yang sama, tetapi dengan RAM 6GB dan penyimpanan 256GB. Huawei EMUI 8.1 juga ada di atas Oreo.
Yang menjadi sorotan dari produk Huawei ini adalah Kamera P20 standar yang memiliki pengaturan yang solid dengan sensor utama 12MP dan sensor monokrom sekunder 20MP.
Sedangkan pada P20 Pro, Anda akan mendapatkan pengaturan kamera triple yang pertama yang belum pernah ada pada smartphone manapun.
Pengaturan nya itu terdiri dari sensor utama 40MP, sensor monokrom 20MP, dan kamera 8MP telefoto.
Hal ini akan memberi Anda detail yang luar biasa dengan tingkat zoom optik 3x, serta zoom hibrida 5x.
Untuk kualitas kamera, ini adalah merupakan kekuatan yang harus diperhitungkan pesaingnya.
Kedua ponsel memiliki berbagai mode kamera termasuk manual lengkap, serta perekaman video 960fps.
Untuk harganya, Huawei P20 / P20 Pro, dipasarkan mulai dari 10juta sd 14 juta rupiah untuk P20 Pro.
Tidak dapat dipungkiri, masih banyak orang yang mencintai dan menyukai ponsel dengan tombol fisik. Dan Blackberry hadir memenuhi hasrat pencinta tombol keyboard fisik dengan Key2 yang baru dan yang lebih baik.
Perangkat ini, sama seperti pendahulunya, mengembalikan nostalgia pengguna dengan mengimplementasikan keyboard QWERTY lengkap di bawah layar untuk input.
Tahun ini, keyboard QWERTY fisiknya telah ditingkatkan dengan lapisan matte, jarak yang lebih baik, dan tombol yang lebih tinggi.
Di luar tombol, meskipun, BlackBerry Key2 memberikan lebih banyak perbaikan, termasuk spesifikasinya dan sekarang termasuk Snapdragon 660, 6GB RAM, dan 64GB penyimpanan.
Menghasilkan kinerja yang lebih baik dalam multi-tasking pada layar 4,5 inci.
Ada juga pengaturan kamera ganda terbaru di bagian belakang, dengan desain yang lebih ditingkatkan lagi, dan warna hitam atau perak.
Adapun harga dan ketersediaannya, BlackBerry Key2 tersedia dengan buka harga mulai 9juta.
Dan baru-baru ini, Blackberry telah meluncurkan versi lite dari Blackberry Key2 yang lebih murah dan terjangkau, yakni Blackberry Key2 LE.
Kedua smartphone ini telah membuat beberapa perubahan desain terbesar Sony dalam beberapa tahun terakhir.
Tidak ada lagi bezels yang terlalu besar dan desain yang rancu, dan ditukar dengan desain yang melengkung. Bahkan menggabungkan kaca pada perangkat yang lebih besar.
Untuk spesifikasinya, Xperia XZ2 yang lebih besar mengusung layar LCD 5,7 inci 18: 9, mengemas baterai 3.180 mAh.
Pada versi Compact yang lebih kecil, Anda akan mendapatkan layar LCD 5 inci 18: 9, dengan baterai 2.870mAh.
Spesifikasi dalamnya mirip dengan Snapdragon 845, RAM 4GB, 64GB penyimpanan, dan Android Oreo yang menyalakan kedua perangkat.
Kelebihan lainnya adalah Anda dapat menginstal Android P beta pada XZ2 versi lebih besar.
Sony Xperia XZ2 dipasarkan pada kisaran harga 11 juta rupiah untuk pasar Amerika Serikat sementara XZ2 Compact yang lebih kecil dihargai sekitar 7 juta rupiah.
Jika Anda ingin memiliki paket dengan spesifikasi yang lebih besar, ada Xperia XZ2 Premium.
Menawarkan spesifikasi dasar yang sama dengan standar Xperia XZ2, tetapi dengan pengaturan kamera ganda di bagian belakang, RAM 6GB, dan layar 4K.
Namun Anda harus membayar lebih banyak untuk penambahan ini, karena, XZ2 Premium dihargai cukup MAHAL pada kisaran harga 14juta rupiah.
HTC memang bukanlah produk yang menjadi unggulan selama beberapa tahun terakhir. Akan tetapi perusahaan ini berharap untuk mengubah hal itu dengan menghadirkan HTC U12 + baru.
Unggulan Ponsel Android HTC ini dirancang untuk bersaing dengan produsen-produsen raksasa lainnya, dan harus diakui mereka membawa banyak fitur dan teknologi populer lainnya kedalam produk ponsel HTC U12 baru mereka.
HTC U12 + didukung oleh prosesor Snapdragon 845 yang dipasangkan dengan RAM 6GB dan 64GB atau 128GB penyimpanan.
Ada juga slot microSD, anti debu dan air IP68, dan Android Oreo dengan janji upgrade Android P.
HTC juga dikemas dengan baterai 3,500 mAh, Bluetooth 5.0, dan USB-C untuk pengisian dan audio kabel.
Untuk layarnya sendiri, ada LCD QHD Super6 6-inci yang mendukung HDR10, ditutupi oleh Gorilla Glass 3, dan menawarkan bezel yang jauh lebih ramping dibandingkan dengan perangkat masa lalu HTC.
Tidak ada panel berlekuk atau sudut melengkung, yang menyegarkan untuk dilihat dengan begitu banyak perangkat lain yang beralih ke tren tersebut.
Bezel yang lebih ramping itu mendorong sensor sidik jari ke belakang, tetapi HTC juga menyertakan pengenalan wajah.
Satu catatan penting pada HTC U12 + adalah KAMERA.
Paket perangkat ini, Anda tidak mendapatkan dua, atau tiga, kamera, akan tetapi empat kamera berbeda.
Penyiapan belakang terdiri dari sensor 12MP utama yang menggunakan teknologi UltraPixel milik perusahaan, sedangkan sensor sekunder digunakan untuk pelacakan kedalaman untuk Mode Portrait.
Di bagian depan ada dua kamera lagi yang merupakan sensor dual-8MP yang digunakan untuk sudut yang lebih lebar dan efek ekstra pada selfie.
Harga untuk HTC U12 + berkisar pada 9 juta rupiah untuk model 64GB.
Pilihan lain yang luar biasa yang diluncurkan pada awal tahun lalu adalah LG V30.
Meskipun mungkin tidak mendapatkan perhatian sebanyak Note 8, LG memiliki keunggulan serius di sini.
V30 didukung oleh prosesor Snapdragon 835, RAM 4GB, dan penyimpanan 64GB dengan papan Oreo dan kulit LG.
Tidak banyak yang berubah dengan perangkat lunak di luar penambahan "floating bar" untuk pintasan, tetapi dengan spesifikasi ini di bawah kap mesin, ponsel ini berjalan dengan sangat baik.
LG V30 juga mengemas layar OLED utama pertama LG dan sangat luar biasa. Panel 6 inci super tajam, yang memiliki warna-warna cerah, dan sangat terang, dengan desain tanpa bezel menjaga ponsel tetap ringkas di tangan.
Salah satu fitur paling menonjol LG pada V30 adalah sistem dual-kamera di belakang.
Sementara sensor standar dan super wide-angle perusahaan tidak ada yang benar-benar baru, bukaan f / 1.6 pengaturan penata pada sensor 16MP standar dan bukaan f / 1.9 pada sensor 13MP sudut lebar.
Jika Anda menginginkan spesifikasi yang sedikit lebih tinggi termasuk RAM 6GB, Anda juga dapat memilih LG V30S ThinQ yang lebih baru, yang tersedia dengan harga mulai dari 8 juta rupiah.
Itulah tadi beberapa pilihan produk ponsel terbaru untuk Anda. Dengan berbagai kelebihan dan kekurangannya.
Selanjutnya, Anda dapat mempertimbangkan sesuai kebutuhan dan pastinya sesuai kantong Anda juga.
Ada lusinan pilihan ponsel terbaru dan terbaik di pasaran saat ini. Karena itu, untuk menemukan yang paling terbaik dari yang terbaik bisa menjadi sedikit menyulitkan.
Ponsel Android Terbaru dan Terbaik 2018
Populer Teknologi telah melihat beberapa peluncuran produk terbaru yang luar biasa selama setahun terakhir dan dalam waktu dekat masih banyak lagi yang akan segera hadir.
Jadi, Anda masih ingin membeli smartphone Android baru? untuk menggantikan Android atau iPhone lama Anda?
Tampaknya, jika melihat pasaran yang ada sekarang beserta dengan perkembangan teknologi itu sendiri, baik dari segi perangkat maupun sistem operasinya..,
.., kami kira akan lebih baik untuk Anda bersabar sedikit lagi, sambil menunggu produsen-produsen ponsel hebat mengeluarkan jagoan mereka dari teknologi terbaru dan terpopuler saat ini.
Namun, jika anda tetap masih tetap ngotot dan penasaran serta tetap ingin mengganti ponsel lama Anda, ikuti kami, dan tetaplah membaca beberapa produk ponsel Android unggulan dibawah ini yang dapat Anda beli dipenghujung tahun 2018 ini.
Ponsel Android yang Baru Diluncurkan per Agustus 2018
Samsung Galaxy Note 9
Kisah teknologi besar dan viral di paruh ketiga tahun ini adalah Galaxy Note 9.
Unggulan terbaru Samsung ini telah resmi di luncurkan pada sebuah acara di New York City pada bulan Agustus lalu. Membawa banyak hal kepermukaan, termasuk label harga dan kekurangan serta beberapa kelebihannya.
Galaxy Note 9, mirip-mirip dengan produk galaxy Note milik Samsung seperti yang sudah-sudah, berada pada varian dan jalurnya sendiri untuk menciptakan suatu pengalaman pengguna terbaik yang bisa Anda dapatkan di smartphone Android.
Berpusat pada layar 6,4 inci yang cukup besar dengan bezel yang lebih ramping dari Note 8 pendahulunya, dengan dapur pacu chipset Snapdragon 845.
Model dasar Galaxy Note 9 hadir dengan 6GB RAM dan 128GB penyimpanan, dan top-tier nya dengan 512GB penyimpanan dan 8GB RAM.
Menggunakan sistem operasi (OS) Android Oreo, kamera dual-12MP dengan sensor dual-bukaan, dan baterai berkapasitas 4.000 mAh di bawah kap mesinnya.
S-Pen nya juga mendapatkan perubahan besar pada tahun ini, yang mana telah menjadi fitur primadona Galaxy Note 9, termasuk koneksi Bluetooth ke telepon.
Ini memungkinkan fitur-fitur praktis seperti menggunakannya sebagai tombol rana jarak jauh untuk kamera, serta remote untuk presentasi.
S-Pen juga hadir dalam beberapa warna baru, termasuk kuning, dan telepon itu sendiri tersedia dalam warna Hitam, Biru, Ungu, serta Coklat.
Seperti yang diharapkan, Samsung menyertakan serangkaian radio dan sensor yang cukup standar.
Ada Bluetooth 5.0, NFC / MST, dan pemindaian iris.
Ada juga sensor sidik jari di bagian belakang dan port USB-C untuk mengisi daya dan menampilkan DeX dengan adaptor.
Pengisian daya nirkabel juga ada di sini, dan beberapa pengisi daya baru Samsung dapat menyelesaikan pekerjaan dengan lebih cepat.
Namun, harga untuk Note 9 tidak murah. Telepon ini dihargai mulai dari 13 jutaan sampai 18 jutaan untuk varian 512GB.
Jika Anda tertarik, Anda sudah bisa mendapatkannya sekarang setelah peluncuran secara penuh pada tanggal 24 Agustus yang lalu.
Moto Z3
Beberapa rilis Motorola sebelumnya tidak terlalu besar, dan Moto Z3 melakukan apa pun selain melawan tren itu.
Kenyataannya, Z3 hanya pembawa untuk inisiatif 5G, akan tetapi itu belum dapat dinilai kinerjanya.
Dari segi penampilan, Moto Z3 cukup sederhana, dengan layar 6 inci dan cut-down bezel, sensor sidik jari yang dipasang di samping, dan pengaturan kamera ganda 12MP / 12MP.
Ada juga face unlock, Android Oreo, dan paket spek cantik 2017.
Secara khusus dapur pacunya menggunakan Snapdragon 835, RAM 4GB, dan baterai berkapasitas 3.000 mAh yang mengisi daya melalui konektor USB-C.
Kenyataannya perangkat keras/ hardware yang diusung oleh Moto Z3 ini tidaklah terlalu mewah, namun dengan harga 6 hingga 8 juta itu bisa menjadi sebuah transaksi yang tidak begitu merugikan.
Untuk harga tersebut, Anda bisa mendapatkan ponsel yang kompatibel dengan Moto Mod dengan spesifikasi yang sebenarnya cukup bagus di titik harga ini.
Ponsel Android Sebelum Agustus 2018
Samsung Galaxy S9 / S9 +
Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, Samsung dan Apple selalu menjadi barometer teknologi terbaru yang diterapkan kedalam ponsel.
Dan pada tahun 2018 ini, berita utama ponsel terbaru dari teknologi terpopuler adalah dari Samsung, yakni Galaxy S9 dan S9+
Galaxy S9 dan S9+ memulai debutnya di MWC 2018, dan kedua ponsel tersebut adalah ponsel yang fantastis, meskipun jika dibandingkan dengan pendahulunya, yakni Galaxy S8 dan S8+ tidak jauh berbeda.
Karena pada dasarnya, perangkat keras atau hardware Samsung Galaxy S9 dan S9+ dengan Samsung Galaxy S8 dan S8+ adalah SAMA, yang membedakannya adalah S9 dan S9+ sedikit lebih tahan lama.
Baik Galaxy S9 maupun varian lebih besarnya yakni S9+ keduanya sama-sama diotaki oleh prosesor Snapdragon 845, yang pada saat ini adalah teknologi prosesor terbaru dan terbaik untuk perangkat Android, dengan penyimpanan sebesar 64GB.
Pastinya, kedua perangkat ini kedap air dan juga menawarkan layar OLED yang super jernih.
Untuk ukuran yang lebih kecil, yakni dengan ukuran layar 5,8 inci adalah Samsung Galaxy S9 dan ukuran layar yang lebih besar, 6,2 inci untuk Samsung S9+.
Samsung Galaxy S9 dengan layar yang lebih kecil memberikan RAM 4GB, sedangkan untuk Samsung Galaxy s9+ dengan layar yang lebih besar, memberikan RAM 6GB.
Dan yang menjadi trending topik dari Varian Samsung Galaxy S9 ini adalah KAMERA.
Samsung Galaxy S9+ dengan kamera ganda eksklusif pada kedua perangkat keras memberikan apertur variabel Samsung dan perangkat lunak yang lebih ditingkatkan lagi.
Tidak perlu diragukan lagi, Kamera Samsung Galaxy S9 dan S9+ adalah Kamera Terbaik yang ada di pasaran saat ini.
Google Pixel 2 / Pixel 2 XL
Walaupun tidak se-populer Samsung Galaxy S9 dan S9+ Google Pixel merupakan salah satu ponsel favorit pada tahun lalu.
Dan pada tahun ini, Google tidak lagi setengah hati dalam mengembangkan produk ponsel mereka. Keikut sertaan Google untuk terjun kepasar perangkat ponsel mereka lakukan secara besar-besaran.
Google Pixel 2 sangat berbeda dari pendahulunya pada tahun lalu. Dengan memperkenalkan beberapa perbedaan yang cukup mencolok di antara kedua ponsel, jadi mari kita ulas sebagai pertimbangan Anda dalam membeli ponsel terbaru dipenghujung tahun 2018 ini.
Pertama: Mari kita bahas kesamaan kedua perangkat ini.
Dan itu adalah Spesifikasi nya.
Baik perangkat Google Pixel 2 maupun Google Pixel 2 XL sama-sama memiliki dapur pacu prosesor Snapdragon 835, RAM 4GB, 64 atau 128GB penyimpanan tanpa slot microSD, serta pengisian daya konektor USB-C dan audio minus jack headphone.
Bersamaan dengan itu, ada pula anti debu dan anti air IP67, speaker stereo yang menghadap ke depan di kedua unit, dan Android 8.0 Oreo dengan tema terbaru. Kedua perangkat juga menggunakan kamera spektakuler yang sama.
Menurut Google, sensor 12MP f / 1.8 baru secara signifikan lebih baik dibandingkan dengan sensor Google Pixel pada tahun lalu, dan hasil awal yang brilian.
Itu sebagian besar berkat penambahan OIS, dan keterampilan perangkat lunak Google yang lebih ditingkatkan lagi pada tahun ini, mengarah ke mode portrait yang berfungsi hanya dengan satu kamera di kamera belakang dan depan.
Kedua: Sekarang kita bahas perbedaannya.
Google Pixel 2, memiliki layar OLED 5 inci dengan bezels yang cukup signifikan di bagian atas dan di bagian bawahnya.
Google Pixel 2 yang lebih kecil ini juga tersedia dalam tiga warna: Hitam, Putih, dan Biru Kinda.
Sedangkan untuk Google Pixel 2 XL, memiliki layar 6-inci 18: 9 P-OLED dengan bingkai yang lebih ramping di sekelilingnya.
Dan tersedia dalam dua warna saja: Hitam, dan Hitam & Putih (alias Panda atau Stormtrooper).
Namun sayang, ponsel ini jauh dari sempurna seperti yang digadang-gadangkan.
Masalah tampilan telah menghantui Pixel 2 XL yang lebih besar dalam banyak hal yang berbeda, dan pada ponsel yang lebih kecil juga belum sepenuhnya terbebas dari berbagai masalah.
Akan tetapi Google tidak menyerah begitu saja, demi ambisinya untuk masuk dalam jajaran produsen ponsel kelas atas dunia, mereka membuat beberapa peningkatan pada perangkat lunak sehingga membuat ponsel ini menjadi lebih baik, apalagi dengan dukungan garansi 2 tahun yang termasuk pula beberapa bonus yang luar biasa.
Google Pixel 2 dihargai mulai dari 9jutaan untuk model 64GB dan 10 jutaan untuk model 128GB.
Sedangkan Google Pixel 2 XL dihargai mulai dari 12 jutaan untuk model 64GB dan naik menjadi 14 jutaan untuk 128GB.
Tertarik? Pesan sekarang juga.
OnePlus 6
Salah satu rilis smartphone favorit hampir setiap tahunnya adalah yang berasal dari OnePlus.
Perusahaan ini terus merilis smartphone Android killer, tidak terkecuali untuk tahun 2018 ini, yakni OnePlus 6.
OnePlus 6 tahun 2018 memberikan bentukan logam yang sudah cukup dikenal lama dan menggantikannya dengan desain sandwich kaca dan logam.
Dengan model dasar “Mirror Black”, Anda akan mendapatkan panel kaca mengkilap standar, tetapi pada warna “Midnight Black” dan “Silk White” ditambahkan lapisan matte ke dalamnya.
Seperti biasa OnePlus tidak setengah-setengah dalam memberikan spesifikasi hardware pada produk ponselnya.
Otaknya adalah Snapdragon 845 dipadukan dengan RAM 6GB atau 8GB, serta dengan ruang penyimpanan 64GB, 128GB, atau 256GB.
OnePlus 6 adalah paket smartphone killer yang cantik yang menjalankan Android Oreo dengan OS Oxygen tanpa kepanasan.
OnePlus 6 juga menawarkan layar OLED 1080p 6,28 inci dengan bezel yang cukup minim.
OnePlus 6 juga adalah salah satu ponsel yang memberikan tampilan ponsel terbaik yang tersedia di perangkat Android saat ini.
Anda juga akan mendapatkan pengaturan kamera ganda di bagian belakang OnePlus 6 dengan sensor utama 12MP dan sensor sekunder 20MP yang digunakan untuk meningkatkan Mode Portrait. Sedangkan kamera depannya adalah sensor 16MP.
OnePlus 6 didukung oleh baterai 3.300 mAh dengan Dash Charge, anti air (tapi tanpa rating IP), sensor sidik jari belakang dan Face Unlock, serta tentu saja jack headphone.
OnePlus 6 tersedia melalui situs web resmi mereka yakni OnePlus dengan harga mulai dari 7 jutaan untuk RAM 6GB / dan 64GB storage, dan untuk varian RAM 8GB/ penyimpanan 128GB diharga 8jutaan serta 9 jutaan untuk OnePlus 6 RAM 8GB / penyimpanan 256GB.
LG G7 ThinQ
Sempat tertunda, akhirnya LG secara resmi meluncurkan LG G7 ThinQ baru-baru ini.
Meskipun peluncuran dan kehadirannya tidak mengguncang industri smartphone pada tahun 2018 ini, seperti yang terjadi pada beberapa rilis terbaru mereka lainnya..,
.., LG memiliki produk yang solid, yang harus masuk dalam daftar pilihan Anda jika Anda mempertimbangkan untuk membeli sebuah perangkat smartphone baru.
LG G7 ThinQ, memaketkan daftar spesifikasi untuk flagship 2018 ini dengan chipset Snapdragon 845 Qualcomm terbaru sebagai dapur pacunya, RAM 4GB, dan ruang penyimpanan 64GB dengan OS Android Oreo.
Ponsel ini dibangun dengan kaca/ logam, sensor sidik jari menghadap ke belakang, anti debu / anti air IP68, serta baterai 3.000 mAh dengan pengisian cepat (fast charging) dan nirkabel.
Anda juga akan mendapatkan layar LCD 6,1 inci, 3120 × 1440 pada LG G7.
Dengan mode "Super Bright" khusus yang dapat memaksimalkan kecerahan pada 1.000 nit selama beberapa menit untuk tampilan yang lebih baik di luar ruangan.
LG juga memberikan jack headphone di G7 ThinQ, bahkan menaikkan ante dengan Quad DAC 32-bit seperti pada V30-nya.
Sorotan lain dari ponsel ini adalah speaker "Boombox" -nya yang merupakan salah satu yang paling keras yang bisa Anda dapatkan pada smartphone yang ada pada saat ini.
Seperti biasa, LG juga telah memberikan beberapa fitur perangkat lunak tambahan pada G7 ThinQ, dan kali ini paling utama adalah AI (Kecerdasan Buatan).
Ada banyak mode kamera khusus yang akan bereaksi terhadap apa yang AI dapat kenali, dan Anda bahkan dapat meluncurkan Asisten Google dan Google Lens melalui tombol khusus.
Untuk harga nya sendiri, LG G7 ThinQ dihargai sekitar 9 jutaan.
Samsung Galaxy Note 8
Tindak lanjut atas kegagalan yang menyakitkan dari varian Samsung Galaxy Note, yakni Samsung Galaxy Note 7 adalah dengan memberikan banyak fitur-fitur unggulan dari ponsel terpopuler itu, juga memperkenalkan desain terbaru dan tampilan yang cukup terbesar yang pernah ada di keluarga Galaxy Note.
Galaxy Note 8 seperti yang diharapkan banyak pihak, membawa banyak spesifikasi dan fitur-fitur terbaru.
Bagian depan Samsung Galaxy Note 8 mengusung layar AMOLED 6,3 inci di 2960 × 1440 yang merupakan tampilan paling cemerlang yang pernah ada di smartphone, menurut DisplayMate.
Dibagian belakang ada sistem kamera ganda baru Samsung dengan efek zoom optikal dan mode portrait, serta sensor sidik jari dan sensor detak jantung.
Bagian dalamnya sendiri, dilengkapi dengan chipset Snapdragon 835, RAM 6GB, penyimpanan 64 GB, dan Android Nougat, termasuk kulit perangkat lunak Samsung yang benar-benar tidak banyak berubah dari Galaxy S8. Dan perbedaan yang paling mencolok di sini adalah S-Pen.
Stylus Pen Samsung yang terkenal kembali datang dalam Note 8 dan mengemas beberapa fitur baru.
Anti air seperti ponsel dan fitur tingkat sensitivitas yang sama yang ditemukan dalam Note 7, juga menambahkan beberapa fitur perangkat lunak baru.
Screen-off memo sekarang mendukung hingga 100 halaman, dan Samsung juga menambahkan "Live Messages" yang memungkinkan Anda membuat GIF yang keren dengan S-Pen untuk teman-teman Anda.
Seperti yang Anda duga, Note 8 adalah perangkat ponsel pembunuh pasar yang masuk diparuh terakhir 2017 dan sepertinya smartphone yang tidak akan disesali oleh siapa pun juga.
Namun, untuk mendapatkannya, harus dibayar mahal.
Galaxy Note 8 adalah salah satu ponsel paling mahal di pasaran saat ini yakni dengan harga 13 jutaan lebih.
Huawei P20 / P20 Pro
Huawei mungkin memiliki masalah untuk masuk pasar ponsel cerdas di AS. Akan tetapi hal itu tidak memengaruhi dominasi mereka di pasar Smartphone dunia.
Maret 2018, Huawei mengumumkan flagship 2018 pertama mereka, Huawei P20 dan P20 Pro, dan keduanya merupakan sebuah penawaran yang sangat baik.
Kedua ponsel ini berbagi desain yang mirip dan menakjubkan dengan warna-warna unik. Desain logam dan kaca sangat mengingatkan kita pada flagship Apple tertentu, tetapi mereka terlihat lebih hebat dengan ciri khas mereka sendiri, dan merasa fantastis secara pribadi.
Di bawah layar LCD 5,8 inci untuk P20 dan 6,1 inci AMOLED untuk P20 Pro FHD + pada rasio aspek 18,7: 9, ponsel ini memiliki spesifikasi hardware yang sama.
Model dasar Huawei P20 memiliki chipset Kirin 970, RAM 4GB, penyimpanan 128GB, dan Android Oreo 8.1.
Demikian pula, dengan Huawei P20 Pro memiliki chipset Kirin 970 dan Android 8.1 yang sama, tetapi dengan RAM 6GB dan penyimpanan 256GB. Huawei EMUI 8.1 juga ada di atas Oreo.
Yang menjadi sorotan dari produk Huawei ini adalah Kamera P20 standar yang memiliki pengaturan yang solid dengan sensor utama 12MP dan sensor monokrom sekunder 20MP.
Sedangkan pada P20 Pro, Anda akan mendapatkan pengaturan kamera triple yang pertama yang belum pernah ada pada smartphone manapun.
Pengaturan nya itu terdiri dari sensor utama 40MP, sensor monokrom 20MP, dan kamera 8MP telefoto.
Hal ini akan memberi Anda detail yang luar biasa dengan tingkat zoom optik 3x, serta zoom hibrida 5x.
Untuk kualitas kamera, ini adalah merupakan kekuatan yang harus diperhitungkan pesaingnya.
Kedua ponsel memiliki berbagai mode kamera termasuk manual lengkap, serta perekaman video 960fps.
Untuk harganya, Huawei P20 / P20 Pro, dipasarkan mulai dari 10juta sd 14 juta rupiah untuk P20 Pro.
BlackBerry Key2
Tidak dapat dipungkiri, masih banyak orang yang mencintai dan menyukai ponsel dengan tombol fisik. Dan Blackberry hadir memenuhi hasrat pencinta tombol keyboard fisik dengan Key2 yang baru dan yang lebih baik.
Perangkat ini, sama seperti pendahulunya, mengembalikan nostalgia pengguna dengan mengimplementasikan keyboard QWERTY lengkap di bawah layar untuk input.
Tahun ini, keyboard QWERTY fisiknya telah ditingkatkan dengan lapisan matte, jarak yang lebih baik, dan tombol yang lebih tinggi.
Di luar tombol, meskipun, BlackBerry Key2 memberikan lebih banyak perbaikan, termasuk spesifikasinya dan sekarang termasuk Snapdragon 660, 6GB RAM, dan 64GB penyimpanan.
Menghasilkan kinerja yang lebih baik dalam multi-tasking pada layar 4,5 inci.
Ada juga pengaturan kamera ganda terbaru di bagian belakang, dengan desain yang lebih ditingkatkan lagi, dan warna hitam atau perak.
Adapun harga dan ketersediaannya, BlackBerry Key2 tersedia dengan buka harga mulai 9juta.
Dan baru-baru ini, Blackberry telah meluncurkan versi lite dari Blackberry Key2 yang lebih murah dan terjangkau, yakni Blackberry Key2 LE.
Sony Xperia XZ2 / Compact / Premium
Kedua smartphone ini telah membuat beberapa perubahan desain terbesar Sony dalam beberapa tahun terakhir.
Tidak ada lagi bezels yang terlalu besar dan desain yang rancu, dan ditukar dengan desain yang melengkung. Bahkan menggabungkan kaca pada perangkat yang lebih besar.
Untuk spesifikasinya, Xperia XZ2 yang lebih besar mengusung layar LCD 5,7 inci 18: 9, mengemas baterai 3.180 mAh.
Pada versi Compact yang lebih kecil, Anda akan mendapatkan layar LCD 5 inci 18: 9, dengan baterai 2.870mAh.
Spesifikasi dalamnya mirip dengan Snapdragon 845, RAM 4GB, 64GB penyimpanan, dan Android Oreo yang menyalakan kedua perangkat.
Kelebihan lainnya adalah Anda dapat menginstal Android P beta pada XZ2 versi lebih besar.
Sony Xperia XZ2 dipasarkan pada kisaran harga 11 juta rupiah untuk pasar Amerika Serikat sementara XZ2 Compact yang lebih kecil dihargai sekitar 7 juta rupiah.
Jika Anda ingin memiliki paket dengan spesifikasi yang lebih besar, ada Xperia XZ2 Premium.
Menawarkan spesifikasi dasar yang sama dengan standar Xperia XZ2, tetapi dengan pengaturan kamera ganda di bagian belakang, RAM 6GB, dan layar 4K.
Namun Anda harus membayar lebih banyak untuk penambahan ini, karena, XZ2 Premium dihargai cukup MAHAL pada kisaran harga 14juta rupiah.
HTC U12 +
HTC memang bukanlah produk yang menjadi unggulan selama beberapa tahun terakhir. Akan tetapi perusahaan ini berharap untuk mengubah hal itu dengan menghadirkan HTC U12 + baru.
Unggulan Ponsel Android HTC ini dirancang untuk bersaing dengan produsen-produsen raksasa lainnya, dan harus diakui mereka membawa banyak fitur dan teknologi populer lainnya kedalam produk ponsel HTC U12 baru mereka.
HTC U12 + didukung oleh prosesor Snapdragon 845 yang dipasangkan dengan RAM 6GB dan 64GB atau 128GB penyimpanan.
Ada juga slot microSD, anti debu dan air IP68, dan Android Oreo dengan janji upgrade Android P.
HTC juga dikemas dengan baterai 3,500 mAh, Bluetooth 5.0, dan USB-C untuk pengisian dan audio kabel.
Untuk layarnya sendiri, ada LCD QHD Super6 6-inci yang mendukung HDR10, ditutupi oleh Gorilla Glass 3, dan menawarkan bezel yang jauh lebih ramping dibandingkan dengan perangkat masa lalu HTC.
Tidak ada panel berlekuk atau sudut melengkung, yang menyegarkan untuk dilihat dengan begitu banyak perangkat lain yang beralih ke tren tersebut.
Bezel yang lebih ramping itu mendorong sensor sidik jari ke belakang, tetapi HTC juga menyertakan pengenalan wajah.
Satu catatan penting pada HTC U12 + adalah KAMERA.
Paket perangkat ini, Anda tidak mendapatkan dua, atau tiga, kamera, akan tetapi empat kamera berbeda.
Penyiapan belakang terdiri dari sensor 12MP utama yang menggunakan teknologi UltraPixel milik perusahaan, sedangkan sensor sekunder digunakan untuk pelacakan kedalaman untuk Mode Portrait.
Di bagian depan ada dua kamera lagi yang merupakan sensor dual-8MP yang digunakan untuk sudut yang lebih lebar dan efek ekstra pada selfie.
Harga untuk HTC U12 + berkisar pada 9 juta rupiah untuk model 64GB.
LG V30 / V35
Pilihan lain yang luar biasa yang diluncurkan pada awal tahun lalu adalah LG V30.
Meskipun mungkin tidak mendapatkan perhatian sebanyak Note 8, LG memiliki keunggulan serius di sini.
V30 didukung oleh prosesor Snapdragon 835, RAM 4GB, dan penyimpanan 64GB dengan papan Oreo dan kulit LG.
Tidak banyak yang berubah dengan perangkat lunak di luar penambahan "floating bar" untuk pintasan, tetapi dengan spesifikasi ini di bawah kap mesin, ponsel ini berjalan dengan sangat baik.
LG V30 juga mengemas layar OLED utama pertama LG dan sangat luar biasa. Panel 6 inci super tajam, yang memiliki warna-warna cerah, dan sangat terang, dengan desain tanpa bezel menjaga ponsel tetap ringkas di tangan.
Salah satu fitur paling menonjol LG pada V30 adalah sistem dual-kamera di belakang.
Sementara sensor standar dan super wide-angle perusahaan tidak ada yang benar-benar baru, bukaan f / 1.6 pengaturan penata pada sensor 16MP standar dan bukaan f / 1.9 pada sensor 13MP sudut lebar.
Jika Anda menginginkan spesifikasi yang sedikit lebih tinggi termasuk RAM 6GB, Anda juga dapat memilih LG V30S ThinQ yang lebih baru, yang tersedia dengan harga mulai dari 8 juta rupiah.
Itulah tadi beberapa pilihan produk ponsel terbaru untuk Anda. Dengan berbagai kelebihan dan kekurangannya.
Selanjutnya, Anda dapat mempertimbangkan sesuai kebutuhan dan pastinya sesuai kantong Anda juga.
Posting Komentar untuk "Ponsel Android Terbaru dan Terbaik yang Bisa Anda Beli di Akhir Tahun 2018"